PENDAMPINGAN DALAM UPAYA PENGURANGAN CACAT JAHITAN PRODUK JAKET PADA BAGIAN SEWING DI PABRIK GARMEN

Authors

  • Didin Sjarifudin Universitas Bhayangkara Jakarta
  • Hibarkah Kurnia Universitas Pelita Bangsa
  • Tri Ngudi Wiyatno Universitas Pelita Bangsa
  • Putri Nabila Adinda Adriansyah Universitas Pelita Bangsa

DOI:

https://doi.org/10.37366/jabmas.v4i01.2304

Keywords:

Stitching Defects,, Men's Jackets, Garment Factory, PDCA, Sewing

Abstract

Produksi garmen dengan produk jaket pria masih menemukan produk dengan kualitas yang kurang baik dan persentasi cacat yang tinggi. Bagian Sewing dengan cacat jahitan merupakan penyumbang cacat terbesar pada perusahaan garmen yang berlokasi di Cileungsi Bogor. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk mengetahui penyebab terjadinya cacat, memberikan solusi perbaikan masalah tersebut dalam mengurangi cacat produk dan menurunkan persentasi cacat dominan pada bagian Sewing. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah penyuluhan jenis-jenis cacat dan pendampingan perbaikan dengan metode plan-do-check-action (PDCA). Pengabdian ini menemukan bahwa faktor penyebab kerusakan tersebut adalah faktor manusia, mesin, dan metode. Sedangkan upaya perbaikan tertuang dalam tahapan action yaitu dengan 5W+1H. Penelitian ini menghasilkan perbaikan persentasi cacat jahitan produk jaket pada bagian Sewing dari 5,10 menjadi 2,52% yang berarti terjadi penurunan cacat sebesar 50,6% setiap bulannya. Sementara khusus cacat yang dominan yaitu cacat puckering mengalami pengurangan persentasi cacat dari 53,8% menjadi 49,6%, artinya ada pengurangan persentasi cacat sebesar 107,8%, dan jumlah produksi mengalami kenaikan sebesar 13%. Sehingga perhitungan produktivitas atau efesiensi bagian Sewing mengalami peningkatan sebesar 113%. Implikasi pengabdian ini dapat dijadikan acuan mengurangi problem serupa pada proses industri garmen. Pendekatan PDCA menghasilkan sistem pengontrolan persentasi cacat dengan menggunakan peta kendali sehingga cacat akan terkendali dan tindakan perbaikan akan cepat dilakukan.

References

Awali, J., Ismail, I., Aryatama, O., Triana, Y., & Asih, W. (2018). Pelatihan Daur Ulang Logam (Alumunium) bagi Masyarakat Karang Joang. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 1–10. https://doi.org/10.22146/jpkm.30313

Kurnia, H., Jaqin, C., & Manurung, H. (2022). Implementation of the DMAIC Approach for Quality Improvement at the Elastic Tape Industry. J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri, 17(1), 40–51. https://doi.org/10.14710/jati.17.1.40-51

Kurnia, H., Jaqin, C., & Purba, H. H. (2022). The PDCA Approach with OEE Methods for Increasing Productivity in the Garment Industry. Jurnal Ilmiah Teknik Industri : Jurnal Keilmuan Teknik Dan Manajemen Industri, 10(1), 57–68. https://doi.org/10.24912/jitiuntar.v10i1.15430

Kurnia, H., Jaqin, C., Purba, H. H., & Setiawan, I. (2021). Implementation of Six Sigma in the DMAIC Approach for Quality Improvement in the Knitting Socks Industry. Tekstilvemuhendis, 28(124), 269–278. https://doi.org/10.7216/1300759920212812403

Kurnia, H., Putra, A. S., & Sjarifudin, D. (2022). Pendampingan Sebagai Upaya Pencegahan Kecelakaan Kerja Operator Forklift Terhadap fasilitas Perusahaan Pada bagian Warehouse. Jurnal Pengabdian Pelitabangsa, 3(02), 81–89. https://doi.org/https://doi.org/10.37366/jabmas.v3i02.1541

Kurnia, H., Setiawan, & Hamsal, M. (2021). Implementation of statistical process control for quality control cycle in the various industry in Indonesia : Literature review. Operations Excellence: Journal of Applied Industrial Engineering, 13(2), 194–206. https://doi.org/10.22441/oe.2021.v13.i2.018

Nasution, S., & Sodikin, R. D. (2018). Perbaikan Kualitas Proses Produksi Karton Box Dengan Menggunakan Metode DMAIC Dan Fuzzy FMEA. Jurnal Sistem Teknik Industri. https://doi.org/10.32734/jsti.v20i2.488

Realyvásquez-Vargas, A., Arredondo-Soto, K. C., Carrillo-Gutiérrez, T., & Ravelo, G. (2018). Applying the Plan-Do-Check-Act (PDCA) cycle to reduce the defects in the manufacturing industry. A case study. Applied Sciences (Switzerland), 8(11). https://doi.org/10.3390/app8112181

Sallis, E. (2014). Total quality management in education: Third edition. In Total Quality Management in Education: Third Edition. https://doi.org/10.4324/9780203417010

Sjarifudin, D., & Kurnia, H. (2022). The PDCA Approach with Seven Quality Tools for Quality Improvement Men ’ s Formal Jackets in Indonesia Garment Industry. Jurnal Sistem Teknik Industri (JSTI), 24(2), 159–176. https://doi.org/10.32734/jsti.v24i2.7711

Sukma, D. I., Prabowo, H. A., Setiawan, I., Kurnia, H., & Maulana, I. (2022). Implementation of Total Productive Maintenance to Improve Overall Equipment Effectiveness of Linear Accelerator Synergy Platform Cancer Therapy. International Journal of Engineering, 35(07), 1–11. https://doi.org/10.5829/IJE.2022.35.07A.05

Supriyanto, H. (2018). Pemberdayaan dan Penguatan Daya Saing Usaha dengan Penerapan Lean Six-Sigma Concept, Studi Kasus. Jurnal Manajemen Dayasaing. https://doi.org/10.23917/dayasaing.v20i1.5997

Downloads

Published

2023-04-30

How to Cite

Sjarifudin, D., Kurnia, H., Wiyatno, T. N., & Adriansyah, P. N. A. (2023). PENDAMPINGAN DALAM UPAYA PENGURANGAN CACAT JAHITAN PRODUK JAKET PADA BAGIAN SEWING DI PABRIK GARMEN. Jurnal Pengabdian Pelitabangsa, 4(01), 15-25. https://doi.org/10.37366/jabmas.v4i01.2304