Pengaruh Sudut Kemiringan Lereng Terhadap Kejadian Longsor Takalar
Keywords:
Sudut Kemiringan Lereng, Clay Shale Takalar, LongsorAbstract
Tujuan dari studi ini adalah menganalisis penyebab kejadian longsor berulang dengan memperhatikan kembali parameter tanah desain. Pada studi ini juga akan disampaikan besar pengaruh sudut kemiringan lereng terhadap faktor keamanan sehingga terpilih sudut kemiringan yang optimal sebagai alternatif solusi masalah longsor. Analisis kemantapan lereng dilakukan menggunakan metode elemen hingga. Data tanah yang digunakan adalah hasil penyelidikan lapangan dan laboratorium untuk uji sifat fisik, uji sifat mekanik dan kandungan mineral tanah. Kemudian dilakukan pengukuran pada geometri lereng di lapangan hingga pada pemodelan komputer. Analisis kondisi eksisting melibatkan analisis balik dengan metode elemen hingga, sehingga hasil komputasi sesuai dengan keadaan longsor di lapangan. Dari hasil analisis, lereng plinth di lokasi Bendungan Pamakkulu terindikasi stabil pada sudut kemiringan lereng 20 o, dengan faktor keamanan sebesar 1,717 dan peningkatan presentase faktor keamanan sebesar 72.7%. Hubungan antara besar sudut kemiringan lereng terhadap faktor keamanan adalah berbanding terbalik. Semakin kecil pelandaian sudut lereng maka semakin besar pula faktor keamanan yang dihasilkan.