Analisis Debt to Equity Ratio, Earning Per Share, Return on Assets dan Price Earning Ratio Terhadap Harga Saham (Studi Kasus Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di BEI Periode 2019 – 2022)

Authors

  • Muhamad Arief Sunaryo Universitas pelita bangsa
  • Purwanti Universitas Pelita Bangsa

Keywords:

Debt to equity ratio, Earning Per Share, Return On Assets, Price earning ratio, Harga saham

Abstract

Investasi saham ialah jenis investasi yang banyak diminati oleh para investor. Sebelum melakukan investasi, investor harus memiliki kemampuan analisis fundamental. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui apakah debt to equity ratio, earning per share, Return on assets dan price earning terhadap harga saham Perusahaan perbankan. Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan bantuan alat bantu Eviews12. Data yang digunakan dalam penelitian ini ialah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan yang telah diaudit yang diakses dari Bursa Efek Indonesia. Populasinya ialah seluruh Perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2022 sejumlah 48 perusahaan perbankan. Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan metode purposive sampling dan didapatkan sampel 32 sampel Perusahaan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan Debt to equity ratio, Earning per share, Return on assets dan Price earning ratio terhadap harga saham (Studi Kasus Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di BEI Periode 2019 – 2022 dapat disimpulkan bahwa debt to equity ratio dan Price earning ratio tidak berpengauh secara parsial dan signifikan terhadap harga saham perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2019-2022. Earning per share dan Return on assets berpengaruh secara parsial dan signifikan terhadap harga saham perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2019-2022. Sedangkan secara simultan Debt to equity ratio, Earning per share, Return on assets dan Price earning ratio berpengaruh terhadap harga saham perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI periode 2019-2022.

Downloads

Published

2024-02-13