ANALISIS HIDROLIKA DAN PERENCANAAN ANGGARAN BIAYA DIMENSI SALURAN DRAINASE KAWASAN INDUSTRI “X” DI KABUPATEN BEKASI
Keywords:
Drainase, Industri, Chezy, Manning, StricklerAbstract
Berdasarkan observasi dilapangan, saluran drainase di Kawasan Industri “X” di Kabupaten Bekasi memiliki dimensi penampang yang relatif kecil dan adanya penyempitan saluran sebelum menuju ke badan air sehingga kurang maksimalnya dalam menampung dan mengalirkan air hujan hingga menimbulkan genangan kebadan jalan. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran umum sistem saluran drainase di Kawasan Industri tersebut dengan membandingkan debit eksisting dengan debit rencana yang berdasarkan Formula Chezy, Manning, maupun Strickler serta penetapan dimensi. Hasil penelitian ini didapatkan debit rencana pada saluran 01 – 02 dengan menggunakan metoda rasional ialah sebesar 0,3325 m3 /s sedangkan kapasitas daya tampung saluran didapatkan hasil sebesar 0,1112 m3 /s tentu dengan debit sebesar itu dimensi penampang saluran eksisting tidak sanggup untuk menampung debit limpasannya sehingga perlu adanya perbaikan dimensi yang sesuai dengan prinsip penampang saluran ekonomis. Adapun untuk kondisi eksisting yang ada hasil untuk lebar dasar saluran yang seharusnya yaitu 0,8941 m dengan kedalaman saluran 0,7631 m, sedangkan untuk estimasi kondisi 5 tahun mendatang diperoleh hasil untuk lebar dasar salurannya yaitu 1,0077 m dengan kedalaman saluran 0,8602 m. Untuk perbaikan dimensi saluran drainase eksisting dibutuhkan estimasi anggaran biaya sebesar ± 57.184.475.800, sedangkan estimasi anggaran biaya pada saat pembuatan saluran drainase eksisting mengeluarkan biaya sebesar ± 14.031.486.900, dari hasil tersebut terlihat adanya selisih perbedaan biaya yang signifikan yang dikarenakan adanya perbedaan dimensi saluran drainasenya.